~Terungkap Misteri Sebelum Terjadi Gempa & Tsunami Mentawai

Mengutip wikipedia:

  • tsunami_mentawai_25_oktober_2010Gempa Bumi Kepulauan Mentawai 2010 terjadi pada 25 Oktober 2010 dengan 7,7 MW gempa Bumi terjadi dilepas pantai Sumatera. Terjadi di lepas pantai Sumatra, Indonesia. United States Geological Survey (USGS) menyatakan gempa terjadi pada pukul 21:42 waktu lokal (14:42 UTC), sekitar 150 mil (240 km) sebelah barat Bengkulu, dekat dengan Kepulauan Mentawai. USGS awalnya melaporkan episentrum gempa Bumi terjadi pada kedalaman 205 mil (330 km), tapi kemudian melaporkan bahwa kedalaman episentrum gempa pada kedalaman 88 mil (142 km). dan kemudian 128 mil (206 km) USGS juga awalnya memperkirakan magnitudo gempa 7,5 skala richter sebelum merevisi menjadi 7,7 skala richter. Korban tsunami Mentawai 311

  • Sampai dengan dini hari tadi malam, Pusat Kendali Operasi (Pusdalop) Penanggualngan Bencana Sumatra Barat menyatakan sudah 311 korban tewas di Mentawai dan 400 lebih masih dinyatakan hilang. Selain 13 desa yang dianggap hancur akibat tsunami, masih ada 11 desa yang belum berhasil dijangkau tim penolong. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatra Barat Ade Edward mengatakan 411 orang masih hilang dan 77 lainnya luka-luka. Sementara itu, tim penolong sedang berupaya mencari orang-orang yang masih hilang sejak tsunami pasca gempa menerjang kepulauan itu Senin malam menyusul gempa bumi berkekuatan 7,7 pada skala Richter. Gelombang pasang setinggi tiga meter menerjang Kepulauan Mentawai setelah gempa dahsyat menerjang hari Senin (25/10). Pengiriman tenaga penolong dan pengiriman bantuan kemarin sempat tertahan akibat cuaca buruk, namun sekarang bantuan makanan dan obat-obatan maupun tenaga tim penyelamat dari luar kepulauan itu sudah mulai berdatangan, Total Korban Tewas Tsunami Mentawai 456 Jiwagempa_mentawai_25_oktober_2010
  • PADANG – Setelah melakukan finalisasi data korban tewas akibat gempa dan tsunami Mentawai, akhirnya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai Sumatera Barat menetapkan korban yang meninggal akibat bencana alam pada 25 Oktober tersebut sebanyak 456 orang. Data final yang telah diverifikasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah itu sebanyak 456 jiwa meninggal, itu telah diserahkan kepada Wakil Gubernur pada 18 November lalu,” katanya, Minggu (21/11/2010). Data yang telah divalidasikan itu adalah di Kecamatan Pagai Selatan korban tewas sebanyak 156 orang di Desa Malakkopa terdiri dari Dusun Purourougat 53 orang, Dusun Erukparaboat (32), Dusun Beleraksok (30). Sedangkan di Desa Bulasat terdiri dari Dusun Bulasat 1 orang dan Dusun Maonai (40).Di Kecamatan Pagai Utara, jumlah yang meninggal sebanyak 268 orang yang play_vidio_youtubeterbagi dalam dua desa, yakni Desa Betumonga yang mencakup Dusun Muntei 137 orang, Dusun Baru-Baru (3), Dusun Sabeuguggung (121). Sedangkan di Desa Silabu meliputi Dusun Tumalei (1), Dusun Gogoa’ (5), dan Dusun Maguiruk (1). Di Kecamatan Sikakap ada sembilan orang yang terbagi dalam satu desa yakni Desa Taikako. Sementara di Kecamatan Sipora Selatan korban jiwa akibat gempa dan tsunami sebanyak 23 orang. Jumlah itu masuk dalam dua desa yaitu Beriulou dan Bosua.

Makna tgl 25-10-2010 membentuk 2+5+1+0+2+0+1+0=11 (SEBELAS)


Ada apa kah dengan ini semua ? Ikuti Pembahasan dan Klik berikut ini

Halaman 1

Berikutnya Halaman Ke 2: …

sebelumnya

Apa yang Terjadi Setelah itu Semua ?

berikutnya

~Tanda Tanda Terjadinya Gempa dan Tsunami Mentawai ~

Mengutip wikipedia,

tsunami_mentawai_25_oktober_2010Gempa Bumi Kepulauan Mentawai 2010 terjadi pada 25 Oktober 2010 dengan 7,7 MW gempa Bumi terjadi dilepas pantai Sumatera. Terjadi di lepas pantai Sumatra, Indonesia. United States Geological Survey (USGS) menyatakan gempa terjadi pada pukul 21:42 waktu lokal (14:42 UTC), sekitar 150 mil (240 km) sebelah barat Bengkulu, dekat dengan Kepulauan Mentawai. USGS awalnya melaporkan episentrum gempa Bumi terjadi pada kedalaman 205 mil (330 km),tapi kemudian melaporkan bahwa kedalaman episentrum gempa pada kedalaman 88 mil (142 km).dan kemudian 128 mil (206 km) USGS juga awalnya memperkirakan magnitudo gempa 7,5 skala richter sebelum merevisi menjadi 7,7 skala richter.

Warning Tsunani dicabut, Malah terjadi Tsunami

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan tsunami. Peringatan kemungkinan tsunami disampaikan, tetapi kemudian dicabut setelah kemungkinan ancaman tsunami berlalu. Juru bicara BMKG menyatakan, gempa Bumi dirasakan di kota-kota terdekat, tapi tidak ada kerusakan maupun korban jiwa yang dilaporkan. BMKG menyatakan bahwa gempa Bumi terjadi dengan kekuatan 7,2 skala richter. Namun, setelah Peringatan dari BMKG dicabut, Tsunami terjadi setinggi 3-10 meter dan setidaknya 77 desa hancur.Berdasarkan Pacific Tsunami Warning Center, gempa menyebabkan sebuah tsunami, yang dilaporkan melanda Resor Selancar Macaronis di Kepulauan Mentawai, yang menghantam dua perahu sewaan. Akibatnya 286 orang dilaporkan tewas dan 252 orang lainnya dilaporkan hilang, hal ini disebabkan terpencilnya lokasi (pulau hanya dapat dijangkau dengan kapal laut) sehingga membuat laporan korban mengalami keterlambatan.


Gempa dan Tsunami Mentawai yang terjadi sesungguhnya telah ditampakkan oleh Allah swt sebelum kejadian yang mematikan itu terjadi. Sebuah perulangan demi perulanngan yang membawa sebuah pelajaran terdahulu,


(Gempa dan Tsunami Mentawai, 25 oktober 2010, 415 Tewas, 296 Hilang)

gempa_mentawai_25_oktober_2010Gempa Mentawai Pusat Gempa Dekat Kawasan Berselancar,JAKARTA, KOMPAS.com — Program manajer lembaga non-pemerintah Australia, Surfaid, untuk Kepulauan Mentawai, Tom Plummer, membenarkan bahwa kapal mereka hilang setelah gempa melanda kawasan Kepulauan Mentawai dan sekitarnya. “(Kapal) itu dekat dengan pusat gempa. Kami benar-benar khawatir,” katanya, seperti diberitakan Sydney Morning Herald, Selasa (26/10/2010).”Kami mendengar kabar bahwa ada warga setempat yang mengalami luka dan hilang setelah laporan tsunami menyerang sejumlah daerah,” katanya. Pendiri organisasi SurfAid, Dave Jenkins, mengatakan bahwa ada tsunami di sekitar wilayah barat di kepulauan itu. “Ada juga laporan yang belum bisa dikonfirmasi mengenai orang-orang yang terbawa air dan hilang,” katanya lagi sembari menambahkan bahwa tsunami terjadi di sejumlah wilayah, termasuk di Teluk Makaroni, 240 kilometer sebelah barat Bengkulu dan 280 kilometer arah selatan Padang. Ini merupakan kawasan yang sangat populer untuk berselancar dan wisata bawah laut bagi para turis mancanegara. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika melaporkan, gempa berkekuatan 7,2 skala Richter (SR) kemudian disusul gempa dengan kekuatan 6,1 SR dan 6,2 SR pada lima dan delapan jam dari gempa pertama di wilayah yang sama. Pusat kedalaman gempa sekitar 20,6 kilometer di bawah laut.

 

Sebelum Gempa & Tsunami Telah di Peringatkan Sebelumnya


Catatan:[Penting] Sebelum melihat, membaca atau menonton vidio yang ada di situs ini, perlu memahami bahwa situs ini bukanlah situs Ramalan, gotak gatik matuk atau Paranormal,detil penjelasan sbb Beda Paranormal VS Hamba Allah


Sebelum terjadinya Gempa & Tsunami Mentawai, munculnya Halo Matahari di mana-mana khususnya di kota padang sebagai penarik perhatian akan atas manusia agar mereka senantiasa mendekatkan diri padaNya, Halo matahari biasa saja terjadi, kini halo matahari yang tejadi dimana merupakan sebuah keteraturanNya akan sebuah jawaban dari doa yang di minta kepadaNya, sebagai mana kisah terdahulu

 


Ada Apakah ini Semua ? Ikuti Pembahasan dan Klik berikut ini

Halaman 1

Berikutnya Halaman Ke 2: …

sebelumnya

Apa yang Terjadi Setelah itu Semua ?

berikutnya