Gempa di Indonesia wajar terjadi Sesuai dengan sifat alamiah gempa yang merupakan tumbukan lempeng antar benua, maka tetap saja gempa itu terjadi, dan beberapa membawa korban jiwa, terakhir gempa yang membawa korban jiwa terjadi di NTB
Maka tepat ultah SBY tgl 9/9/2008, terjadilah gempa dengan korban jiwa, setelah sisi kanan (NTB), maka kali ini korbannya di sisi kiri (SUMSEL), 09/09/2008 20:32 WIB Akibat Gempa Sumsel: Dua Tewas, 60 Orang Luka-Luka
Apakah makna Gempa di tgl kembar 9/9/2008 bersamaan dengan HUT presiden SBY ke 59 ?
GEMPA MENGGOYANG LAHAT, DUA TEWAS Gempa merobohkan tembok bangunan rumah di Lahat, Sumut, Selasa, 09 September 2008 21:04 WIB
Metrotvnews.com, Lahat: Dua orang tewas menyusul gempa berkekuatan 5,6 skala Richter yang menggoyang Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan, Selasa (9/9). Lindu juga menyebabkan ratusan rumah di delapan desa rusak. Korban tewas adalah Siti Ainah, 70 tahun. Warga Muara Tawai, Kecamatan Jarai, ini meninggal akibat tertimpa dinding bangunan. Sedangkan satu korban tewas lainnya hingga kini belum diketahui identitasnya. Menurut warga, setidaknya bumi bergoyang sebanyak 13 kali. Warga, sampai berita ini disusun, masih bertahan di luar rumah karena takut dengan gempa susulan. Badan Metereologi dan Geofisika Kepahiyang menyebutkan, pusat gempa sekitar 50 kilometer barat laut Kabupaten Pagaralam atau 120 km tenggara Bengkulu. Titik gempa ada di kedalaman 10 kilometer di bawah laut.(***)
Setelah si kembar yang kebetulan sama dengan ultahnya pak SBY, maka gempa bersusulan terus menerus
Gua Kali Simeulue Terguncang Pertama 5,2 SR, Kedua 5,8 SR
BANDA ACEH – Bencana gempa kemarin (10/9) terjadi di Kabupaten Simeulue. Guncangan gempa yang membuat panik ribuan warga itu terjadi dua kali. Gempa pertama terjadi pada pukul 07:18:50 dengan kekuatan 5,2 skala Richter (SR). Gempa kedua melanda dengan kekuatan yang lebih besar, yaitu 5,8 SR. Gempa yang tak terduga itu merusak beberapa bangunan dan menimbulkan trauma mendalam bagi warga Aceh. Maklum, pada 26 Desember 2004, terjadi gelombang tsunami yang didahului dengan gempa besar. Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) melalui stasiun geofisika di Mata Ie Aceh Besar melaporkan, gempa terjadi di 30 kilometer barat laut Sinabang pada pukul 10:00:26 kemarin.
Kepala BMG Mata Ie Aceh Besar Syahnan menyampaikan bahwa lokasi gempa berada pada koordinat 2,50 lintang utara (LU) dan 96,09 bujur timur (BT). Pusat gempa terjadi di 30 kilometer barat laut Sinabang dengan kedalaman 10 kilometer.
Menurut Syahnan, lokasi koordinat gempa berada pada koordinat 2,47 LU dan 96,03 BT atau 36 kilometer barat daya Sinabang. Kedalamannya 30 kilometer di bawah permukaan laut. Yusuf Qardhawi, 28, yang pada saat kejadian berada di Desa Teupah Barat, Kecamatan Leubang, Kabupaten Simeulue, mengatakan bahwa gempa susulan hingga pukul 14.30 terjadi sampai sepuluh kali. Hingga berita ini diturunkan, jelas Yusuf, masyarakat Simeulue sangat panik. “Gempa pertama membuat kaget warga. Mereka langsung berhamburan ke luar rumah,” terangnya. Saat terjadi serangkaian gempa susulan, menurut Yusuf, aktivitas sudah berjalan normal. Namun, saat gempa besar melanda, ratusan murid sekolah dan masyarakat berhamburan ke luar ruangan. (mag/jpnn/end)
Bahkan gunung-pun ikut-ikutan terkena imbas dari gempa si kembar 9/9/2008 ini
Gempa Picu Gunung Dempo
PALEMBANG – Di tengah kecamuk ketidakpuasan hasil pemilihan gubernur Sumsel, warga Sumsel tertimpa bencana gempa bumi. Gempa tektonik 5,6 skala Richter (SR) itu terjadi Selasa lalu (9/9). Dua orang warga tewas dan ratusan rumah rusak. Pascagempa, 9 September pukul 10.07 WIB, aktivitas Gunung Api Dempo meningkat. ”Tetapi, hingga kini, kami belum bisa mengambil keputusan untuk meningkatkan status Gunung Dempo,” ujar Kepala Pos Pemantau Gunung Api Dempo Selamet didampingi stafnya, Mulyadi, kemarin. Dia mengatakan, pihaknya masih melihat perkembangan. Sebab, peningkatan aktivitas baru berdasar rekaman seismograf. “Sedangkan pemantauan visualisasi ke Gunung Api Dempo dalam dua hari ini tak bisa dilakukan karena tertutup kabut tebal dan diselimuti hujan lebat,” katanya, yang menambahkan bahwa Dempo tetap status level 1 atau aktif normal. Meskipun, sudah terjadi 71 kali gempa vulkanik A. Berdasar data di seismograf, terekam sedikitnya terjadi 111 kali gempa, baik gempa tektonik jauh yang terekam 15 kali, tektonik lokal 4 kali, dan gempa terasa 23 kali. Sampai pukul 13.00 Rabu (10/9), masih terekam gempa-gempa tektonik, vulkanik, dan lokal. ”Jika gempa yang ada sudah muncul di alat rekam, cukup mengkhawatirkan bahwa kondisi ini menunjukkan gunung api benar-benar aktif terpicu akibat gempa tektonik dua hari lalu. Syukur belum ada gempa yang terekam di alat,” ujarnya. Kemarin Pemprov Sumsel mulai mendirikan posko melalui dinsos. Posko tersebut di Desa Sadan Muara Payang dan Muara Tawai, kecamatan Jarai, Kabupaten Lahat. Informasi yang diperoleh Pemprov Sumsel, dua orang korban meninggal dan 60 orang korban luka, dan rautusan rumah rusak parah. ”Meski demikian, kami belum bisa menyimpulkan berapa kerugian akibat gempa. Makanya, Pak Gubernur mau melihat langsung ke lokasi kejadian,” kata Toni.
Kadinkes Sumsel dr Hamdan Mahyudin menjelaskan, sejumlah puskesmas di lokasi yang terkena imbas gempa telah bersiap diri memberikan bantuan kepada masyarakat. Dia mengatakan, kabupaten/kota terdekat telah pula dikoordinasikan untuk memberikan bantuan pelayanan kesehatan kepada para korban. ”Di tingkat provinsi, sejumlah rumah sakit telah siap bertugas,” tuturnya. Hamdan menambahkan, pemerintah mempersiapkan sekitar 10 tenaga dokter, khususnya dari dokter umum, plus paramedik dan obat-obatan untuk mengobati warga yang luka-luka. Kepala Biro (Karo) Keuangan Pemprov Sumsel Sayuti A.F. mengatakan, pemprov akan mengalokasikan dana dari pos biaya tak terduga yang saat ini hanya bersisa Rp 1,4 miliar. “Namun, besarannya belum tahu berapa. Bergantung pada hasil evaluasi dari Bapak Gubernur hari ini (kemarin, Red),” cetusnya. Dia menjelaskan, dana pada pos biaya tak terduga memang diperuntukkan bagi bencana alam dan kegiatan sosial yang lain. (jpnn/end)
PErhatikan saat tgl 11.09.2008 ini, maka gempa-pun memunculkan peringatan bahaya Tsunami, namun alamiah secara kebetulan muncul yakni
Kamis, 11/09/2008 07:10 WIB
Gempa 7,6 SR Landa Maluku – Sulut, Berpotensi Tsunami Nurul Hidayati – detikNews Jakarta – Gempa berskala besar 7,6 SR terjadi di kawasan Ternate, Maluku Utara. Gempa ini berpotensi tsunami. BMG melansir, gempa ini terjadi pukul 07.00 WIB, Kamis (11/9/2008). Gempa ini tepatnya berada 122 km barat laut Ternate-Maluku Utara, 235 timur laut Bitung-Sulut, 273 km timur laut Manado Sulut dan 276 km tenggara Tahuna Sulut serta 280 km barat laut Labuha, Maluku Utara. Gempa berkedalaman ini berkedalaman 10 km.
Gempa ini terjadi tgl 9/9/2008 membentuk 9+9+2+0+0+8=28 dan tepat dengan HUT Pres SBY, jika A=1, B=2 … SBY=46, sehingga 74=28+46 … adalah bentuk sederhana 7+4=11 (SEBELAS) …. tercatat pada kitab suci al-quran surat ke 74 Surah Al-Muddassir المدشّر Orang yang berkemul berisi 56 ayat yang membentuk 7+4+5+6=22, …. ada apakah dengan 11 dan 22 yang merupakan bagian yang penuh makna tahun 2009 ?
Ada apa dengan SEBELAS ? Klik Penjelasan berikutnya
Halaman 1
Clik Disini untuk Update Peristiwa TerbaruBerikutnya Halaman Ke 2: …
Apa yang Terjadi Setelah itu Semua ?
Fenomena Alam Semesta 